RSS

Tentang Masa Lalu

Seorang teman mengirim SMS, (lebih tepatnya kakak tingkat)

'Hidup seperti sebuah buku'
Front cover adalah tanggal lahir
Back cover adalah tanggal kematian.
Tiap lembarnya adalah tiap-tiap hari dalam hidup
Ada buku yang tebal, 
Ada buku yang menarik dibaca,
Ada yang tidak sama sekali,
Sekali menulis tidak akan pernah berhenti.
Seburuk apapun halaman sebelumnya,
Selalu tersedia halaman selanjutnya yang putih, bersih, baru dan tidak cacat.
Sama seperti hidup, seburuk apapun kemarin,
Sesedih apapun kemarin,
Tuhan selalu memberi hari yang baru untuk kita,
Selalu diberi kesempatan untuk melakukan
Sesuatu yang benar, yang tebaik,
Untuk memperbaiki kesalahan dan melanjutkan alur cerita yang sudah ditetapkan.
Bersyukur untuk apa yang terjadi.


Akhirnya hari ini aku mengirimkan SMS yg sama untuk temanku.
Aku berharap SMSq ini menguatkan temanku yg sedang dalam masalah.

Hari ini aku tercengang mendengar curhatan temanq, dr seminggu yg lalu dia bilang kalo dia ada masalah berat.
Aku pikir masalah apa, ternyata masalahnya cukup mengejutkan.
Semuanya "Tentang Masa Lalu".
Dia harus menerima sebuah kenyataan bahwa ada masa lalu yang terkuak dari org yang disayanginya.
Masa lalu yang sulit untuk diterima, sebuah kebodohan atau kesalahan bisa dibilang.
Gak khayal jg dia menjadi sedikit shock, namun itulah kenyataan hidup yang mau gak mau harus diterima.
Ketika dia bercerita, tiba-tiba aku teringat pada suatu hari dimana aku memutuskan menerima seseorang dengan semua masa lalu yang gak pernah aku bayangkan dia pilih.
Aku harus menerima dia dan masa lalunya yang menyakitkan, tapi aku sadar ketika aku memilihnya aku mendapatkan sepaket, dia beserta masa lalu, masa sekarang dan masa depannya.
Dan akhirnya kuputuskan menerimanya dengan sepaket masa lalunya, karena aq berpikir semua orang punya masa lalu dan punya kesempatan untuk memperbaiki masa lalunya agar lebih baik.
Dan karena aku jg punya masa lalu yg bisa dibilang kelam, sungguh aku gak ingin itu terjadi lagi.
Dan aku jg ingin dia menerimaku sama seperti aku menerimanya.
Namun apa yg aq hadapi tak seburuk yang temanku hadapi.

Ya, semua orang punya masa lalu, sekali lagi semua orang punya masa lalu yang sudah dilewatinya.
Semua orang mempunyai pilihan untuk menulis masa lalunya.
Aku percaya semua orang memiliki catatan masa lalu yg kelam, yang gak pengen terulang untuk kesekian kalinya.


Semua pasti akan menyesali masa lalu kelamnya, tp semua sudah terjadi, kesalahan dan masa lalu itu telah terjadi, namun belum terlambat untuk memperbaikinya.

Semua Tentang Masa Lalu terkadang memang menyesakkan, selalu ada air mata ketika cerita tentang masa lalu terkuak.
Namun selama napas masih ada, selama itu juga kesempatan masaih ada untuk jd lebih baik.
Sama, ketika kita harus menghadapi masa lalu orang lain.
Sebuah pilihan untuk menerima atau menolaknya.
Masa lalu gak bisa diulang, hanya bisa disesali dan diperbaiki.
Menerima seseorang dengan segala masa lalunya, sama artinya memberi ruang untuknya jadi lebih baik.


Life is about today and tommorow

0 komentar:

Posting Komentar